Mengapa Dakwah Islam Harus Dilakukan dengan Bijak dan Berlandaskan Al-Quran
Dakwah Islam merupakan salah satu tugas yang penting bagi umat Muslim. Mengapa dakwah Islam harus dilakukan dengan bijak dan berlandaskan Al-Quran? Karena dakwah adalah cara untuk menyebarkan ajaran Islam kepada orang lain, dan tentu saja kita ingin melakukan itu dengan cara yang terbaik.
Menurut Ustadz Abdullah Gymnastiar, dakwah harus dilakukan dengan bijak agar bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Dalam bukunya yang berjudul “Mengapa Berdakwah”, beliau menyatakan bahwa dakwah yang dilakukan dengan bijak akan lebih mudah diterima oleh orang lain. Mengapa? Karena bijak berarti memiliki pemahaman yang baik tentang situasi dan kondisi lawan bicara.
Selain itu, berlandaskan Al-Quran adalah hal yang sangat penting dalam melakukan dakwah Islam. Al-Quran adalah petunjuk bagi umat Muslim dalam segala hal, termasuk dalam berdakwah. Sebagaimana yang telah disebutkan dalam Surah An-Nahl ayat 125, “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik, dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik.”
Profesor Din Syamsuddin, mantan Ketua Muhammadiyah, juga menegaskan pentingnya berdakwah dengan bijak dan berlandaskan Al-Quran. Beliau mengatakan bahwa dakwah yang dilakukan dengan cara yang baik dan penuh hikmah akan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat sekitar.
Sebagai umat Muslim, kita harus memahami bahwa dakwah Islam bukanlah sekadar menyebarkan ajaran agama tanpa memperhatikan cara dan sumbernya. Kita harus berusaha untuk melakukan dakwah dengan bijak, yaitu dengan memahami situasi dan kondisi lawan bicara, serta berlandaskan Al-Quran sebagai pedoman utama.
Jadi, jangan ragu untuk berdakwah, tetapi lakukanlah dengan bijak dan berlandaskan Al-Quran. Karena dengan begitu, dakwah kita akan lebih efektif dan memberikan manfaat yang besar bagi orang lain. Seperti yang dikatakan oleh Imam Al-Ghazali, “Dakwah adalah kunci kebaikan dan penawar kejahatan.”